/
Artikel Terbaru
Artikel Terbaru ...

Rumah Tetangga Kotor Karena Kaca Jendela Kita

Published On: 09.15.00 By : DC Habibillah In : ,

SekolahMurabbi.com - Bekerjalah dalam diam, itu lebih mendamaikan | bekerjalah di benderang terang agar teruji keimanan | semua pahala

Tanda-tanda hati yang tersiksa adalah ia yang menganggap amalan orang lain dilakukan karna riya dan pamer. #sucikanhati

Kita bicara tentang kita, bukan bicara tentang mereka | maka jangan menuduh keikhlasan orang lain. #sucikanhati

Untuk urusan dosa kita melihat kedalam diri | untuk urusan pahala kita memandang orang lain. Begitu prinsipnya. #sucikanhati

Suatu hari seorang anak melihat rumah tetangganya dari jendela kamarnya. Terlihat lantai, dinding, jendela dan jemuran tetangga kotor

Sang anak mengeluh pada ibunya atas apa yang dia lihat dari jendela kaca kamarnya. Keesokanya ia masih mendapati rumah tetangga yang masih kotor

Di hari ketiga ia makin heran dengan tetangganya, mengapa tidak mau barang sedikit membersihkan lantai dan dinding rumahnya sendiri

Anak mengeluh lagi pada ibunya, "Bu, mengapa rumah tetangga kita terlihat jorok. Apa sulit untuk merbersihkan lantai dan dinding rumahnya?"

Tanpa kata Ibunya mendekat ke jendela kaca kamar anaknya. Disapu debu yang menempel dikaca jendela kamar. Sekarang rumah tetangga terlihat bersih.

Begitulah kita, seringkali melihat kotoran pada diri orang lain | sedang kotoran diri sendiri tak terlihat. #sucikanhati

Selalu melihat noda pada oranglain menjadikan hidup kita diliputi syakwasangka. #sucikanhati

Selalu melihat noda pada orang lain membuat noda diri sendiri bertumpuk-tumpuk. #sucikanhati

Sejatinya, muslim yang baik adalah ia yang #sucikanhati tak kenal kurun waktu.

Follow twitter: @SekolahMurabbi
_______

Tentang Penulis

Komentar

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Sekolahmurabbi.com

Sekolahmurabbi.com adalah Media Informasi Keislaman yang dikelola oleh anak-anak muda.
Sekolahmurabbi.com menyajikan artikel dan informasi dasar-dasar keislaman yang dibutuhkan bagi para murabbi dan mutarabbi.

© | About Us | Kirim Tulisan | The Team | Contact Us | Privacy Policy | Disclaimer
Design by Hasugi.com