SekolahMurabbi.com - Bicara rezeki, ada orang yang langsung memvonis Allah tidak adil. Na’uzubillah.
Alasannya, ia melihat kenyataan di mana ada orang yang membanting tulang
seharian namun hanya mendapatkan rezeki yang cukup untuk sekali makan. Sementara
orang lain cukup dengan membubuhkan tanda tangan di sehelai kertas, seketika
itu ia mendapatkan uang honor miliaran.
Logika seperti ini disebabkan oleh pemahaman yang tidak kuat
mengenai tingkatan rezeki yang diberikan Allah kepada makhluk-Nya. Bila kita
menilik ayat Alquran, rezeki terbagi ke dalam empat tingkatan. Berikut penjelasannya.
1. REZEKI TINGKAT PERTAMA (YANG DIJAMIN OLEH ALLAH)
"Tidak suatu binatangpun (termasuk manusia) yang bergerak di atas bumi ini yang tidak dijamin oleh Allah rezekinya." (QS. 11: 6)
Artinya Allah akan memberikan kesehatan, makan, minum untuk seluruh makhluk hidup di dunia ini. Ini adalah rezeki dasar yang terendah.
2. REZEKI TINGKAT KEDUA
"Tidaklah manusia mendapat apa-apa kecuali apa yang telah dikerjakannya" (QS. 53: 39)
Allah akan memberikan rezeki sesuai dengan apa yang dikerjakannya. Jika ia bekerja dua jam, dapatlah hasil yang dua jam. Jika kerja lebih lama, lebih rajin, lebih berilmu, lebih sungguh-sungguh, ia akan mendapat lebih banyak. Tidak pandang dia itu muslim atau kafir.
3. REZEKI TINGKAT KETIGA
“... Sesungguhnya jika kamu bersyukur, pasti Kami akan menambah (nikmat) kepadamu.." (QS. 14: 7)
Inilah rezeki yang disayang Allah. Orang-orang yang pandai bersyukur akan dapat merasakan kasih sayang Allah & mendapat rezeki yang lebih banyak. Itulah janji Allah! Orang yang pandai bersyukurlah yang dapat hidup bahagia, sejahtera & tentram. Usahanya akan sangat sukses, karena Allah tambahkan selalu.
4. REZEKI KE EMPAT (UNTUK ORANG BERIMAN DAN BERTAQWA)
".... Barangsiapa yg bertaqwa kepada Allah niscaya Dia akan mengadakan baginya jalan keluar. Dan memberinya rezki dari arah yg tiada disangka-sangkanya. Dan barangsiapa yg bertawakkal kepada Allah niscaya Allah akan mencukupkan (keperluan) nya. Sesungguhnya Allah melaksanakan urusan (yang dikehendaki) Nya. Sesungguhnya Allah telah mengadakan ketentuan bagi tiap-tiap sesuatu.” (QS.Ath-Thalaq/65:2-3)
Peringkat rezeki yang ke empat ini adalah rezeki yang istimewa, tidak semua orang bisa meraihnya. Orang istimewa ini (muttaqun) adalah orang yang benar-benar dicintai & dipercaya oleh Allah untuk memakmurkan atau mengatur kekayaan Allah di bumi ini.
Wallaahu a’lam.
Selamat menjemput rezeki. Jika mau dapat semua, lakukan semua yang Allah perintahkan. (Piyungan)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar