Telah
banyak kerusakan negeri ini disebabkan oleh kerusakan moral. Kerusakan yang
semakin diperparah dengan kerusakan yang terjadi kaum muda, para penerus bangsa
ini. Tanpa malu-malu mengikuti semua tren yang dibuat oleh kaum liberal
selayaknya anak kecil yang diberikan permen. Asal makan tanpa tanya-tanya. Baik
buruk nya tidak mau tahu, ketika sudah rugi menyesal kemudian tanpa bisa
berbuat apa-apa.
Liberal
dan kaum kafir tanpa ragu-ragu menjejalkan semua pengahancur bangsa dengan
kemenarikan dunia. Tahun baru yang dirayakan, valentine yang dinantikan, hingga
LGBT minta dilegalkan. Yang korban LGBT terkena penyakit yang asal dukung tak
tahu menahu dan tak mau tau.
Perayaan valentine bagaikan bunga yang dinanti-nantikan kaum muda, si pria kasih coklat
hilanglah keperawanan sang wanita. Siapa yang salah? Tidak ada yang mau
disalahkan. Aurat dipertontonkan dengan hidangan yang menarik dan tanpa dosa.
Generasi hancur dan bangsa pun rugi.
Maka
dengan semua permasalahan ini kami menyatakan :
1. Mengecam
pihak-pihak yang ingin menghancurkan generasi bangsa ini.
2. Menuntut pemerintahan untuk tidak melegalkan UU LGBT
3. Mendukung program pemerintah dalam menjalankan Syariat Islam secara penuh disegala aspek.
4. Mendorong
para perempuan Aceh untuk berhijab
secara syar'i.
5. Menolak diadakannya perayaan yang
bukan perayaan Islam.
ttd.
13
Januari 2016
PUSKOMDA ACEH | ODOJ ACEH | KAMMI ACEH | KAPMI ACEH | GK
ACEH |
Tidak ada komentar:
Posting Komentar